CEO Islamic Cruise Internasional, Suhaimi Abd Gafer memberikan kabar gembira bagi ummat Islam di Indonesia mengenai Naik Haji dengan Kapal Pesiar, Aroya Cruise Experience

Banda Aceh 02 Oktober 2025 SANGGARTV.my.id –
Dilansir dan dikutip halaman Media Digital Scope.id. Baru baru ini Suhaimi dalam keterangan resminya, Rabu (1/10/2025 ) Umat muslim kini memiliki pilihan baru untuk menunaikan ibadah haji dan umrah, bukan hanya melalui jalur udara, melainkan juga lewat laut dengan kapal pesiar.

Pilihan ini ditawarkan oleh Aroya Cruise, kapal pesiar halal pertama di dunia yang berada di bawah naungan Public Fund Saudi dengan Ketua Prince Mohammed bin Salman.

CEO Islamic Cruise International, Suhaimi Abd Ghafer, mengatakan Aroya Cruise dirancang khusus untuk memberikan pengalaman perjalanan sesuai nilai islami.
Kehadiran Aroya Cruise bisa membawa pengalaman baru bagi umat muslim di Indonesia untuk menunaikan ibadah haji dan umrah yang sesuai dengan nilai islami,

Menariknya, Banda Aceh menjadi salah satu destinasi persinggahan kapal pesiar ini sebelum berlayar menuju Maladewa, Oman, hingga ke Tanah Suci, Mekah dan Jeddah. Rute perjalanan dimulai dari Port Klang, Malaysia.
Selain fungsi utamanya untuk perjalanan haji dan umrah, Aroya Cruise juga mengedepankan konsep wisata halal.

Kapal ini dilengkapi logo halal serta fasilitas yang ramah muslim, termasuk 27 restoran yang menyajikan makanan halal tanpa antre panjang, balkon besar untuk menikmati pemandangan laut, hingga ruang ibadah yang representatif,” kata Suhaimi.

Sementara itu, Project Director Islamic Cruise International, Abd Rahman Mohd Ali, menyebut setiap destinasi yang disinggahi akan memberikan pengalaman berbeda bagi jamaah.

“Di Oman, penumpang dapat melihat sejarah arsitektur Islam. Saat di Maladewa, mereka menikmati keindahan laut. Termasuk ketika berada di Banda Aceh, penumpang dapat merasakan atmosfer budaya Islam yang kental,” jelasnya.

Aroya Cruise juga membuka kesempatan wisata religi di setiap persinggahan. Bagi Aceh, kehadiran kapal pesiar ini diyakini dapat mendukung citra Banda Aceh sebagai kota wisata religi dan pintu gerbang jemaah menuju Tanah Suci.

Untuk biaya perjalanan, pihak penyelenggara menawarkan promo Rp78 juta untuk dua orang. Harga normal ditetapkan sekitar Rp58 juta per orang

( Psb daod73)